Jumat, 20 Mei 2016

Notulen ILK Hadiri Workshop Jurusan Jurnalistik

Maman Suherman (kanan) saat membawakan materi dalan wokshop "Investigative Journalism" di LT FDK. Jumat (20/05/2016)
Washilah -- Jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) mengadakan workshop yang berlangsung di Lecture Teather (LT) FDK. Jumat (20/05/2016)

Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini mengangkat tema "Investigative Journalism" yang dibawakan langsung oleh Notulen Indonesia Lawak Klub (ILK) Maman Suherman.

Meskipun kegiatan ini dibuka untuk umum namun workshop tersebut dikhususkan bagi mahasiswa Jurnalistik semester VI sebagai referensi dalam pembuatan skripsi.

“Diharapkan kepada mahasiswa Jurnalistik semester Vl agar menjadikan kegiatan ini sebagai referensi ataupun ide-ide dalam membuat skripsi nantinya," himbau  Ketua Jurusan Jurnalistik Drs Alamsyah Mhum.

Salah satu peserta Hijjul mengaku merasa sangat beruntung bisa hadir dalam acara tersebut, “acara ini menurut saya snagat bagus, karena saya bisa jauh lebih tau betapa luasnya dunia jurnalistik. Terutama cara kerja wartawan investigasi yang penuh tantangan,” ujar mahasiswa Jurnalistik semester II itu.

Penulis: Anugrah Ramadhan
Editor: Fadhilah Azis

IMM UIN Pererat Silaturahmi Lewat Buka Puasa Bersama

Suasan buka puasa bersama yang digelar oleh IMM komisariat UIN Alauddin di pelataran masjid kampus II. Kamis (19/05/2016)
Washilah-- Ikatan Mahasiswa Muhammadiah Komisariat UIN Alauddin Makassar mengadakan kajian sekaligus buka puasa bersama di pelataran masjid kampus dua UIN Alauddin. Kamis (19/05/2016)

Kajian yang bertemakan "Menyambut Bulan Ramadhan" yang dibawakan oleh Sekretaris Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidayyah Dr Muh Yahdi Spd itu benar-benar menjadi motivasi menjelang bulan ramadhan.

Salah satu panitia Siska menuturkan jika kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang untuk mempererat silaturahmi di UIN Alauddin

"Dalam kegiatan ini bukan hanya kader IMM itu sendiri, namun juga dari mahasiswa lain dan kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi kita di UIN Alauddin Makassar," ungkapnya.

Penulis: Nur Asma
Editor: Fadhilah Azis

Menhan Sulsel Apresiasi Lomba Diskusi

Kepala Kementrian Pertahanan Sulsel Sumarsono
Washilah--Kepala Kementrian Pertahanan (Menhan) Sulawesi Selatan Sumarsono memberi apresiasi lomba Diskusi Cinta Tanah Air yang bekerja sama dengan UIN Alauddin Makassar di Lecthure Theathre (LT) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK). Kamis (19/05/2016)

Ia juga mengatakan bahwa, "kegiatan ini adalah salah satu program kerja dari Menhan sendiri, dan kegiatan kali ini bagus, semangat dan penilaiannya fair," ujarnya saat diwawancarai setelah penutupan.

Lomba diskusi yang mengangkat tema "Dengan Cinta Tanah Air Akan Tercipta Generasi Muda yang Mampu Menghadapi Ekonimi Asean (MEA) Tahun 2016" Ini merupakan salah satu bentuk bela negara kepada para mahasiswa.

Sumarsono juga berharap kepada pemenang lomba diskusi kali ini yang berasal dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) agar bisa membawa nama Sulawesi Selatan di tingkat nasional," harapnya.

Penulis: Erlangga Rokadi  
Editor: Fadhilah Azis

Jurnalistik FDK Undang Pemateri Dari Tiga Negara

Suasana seminar internasional yang digelar di Gedung Auditorium UIN Alauddin. Kegiatan ini menghadirkan tiga pemateri dari tiga negara yang berbeda. Kamis (19/05/2016)
Washilah—Jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) menggelar seminar internasional bertajuk “Conflict and Disaster in Writer Eyes”, selain jurusan Jurnalistik kegiatan ini juga diprakarsai oleh Association Journalist Independent (AJI) yang bertempat di Gedung Auditorium kampus II UIN. Kamis (19/05/2016)

Ada tiga narasumber dari tiga negara yang hadir dalam kegiatan ini yakni Elizabeth Inandiak asal Perancis, Sanaz Fatauhi asal Iran dan Irfan Ramli asal Indonesia. Dalam pembahasannya, kegiatan ini juga menjelaskan mengenai pers secara global terhadap konflik bencana.

Baik ketua jurusan, sekretaris jurusan jurnalistik maupun dosen-dosen mengapresiasi kegiatan tersebut sekaligus memberi simulasi kepenulisan bagi mahasiswa.

Sekretaris Jurusan Drs Alamsyah M mengatakan, “Tahun lalu di seminar internasional kami didukung oleh tiga sponsor, alhamdulillah tahun ini kami banyak mendapat dukungan yang tak bisa disebutkan satu per satu,” ujarnya.

Mantan Ketua Jurusan Jurnalistik periode 2010-2012 sekaligus mantan Wakil Dekan (Wadek) 1 FDK  Dr Nurhidayat Muh Said MAg menambahkan, "Seorang jurnalis harus menitikberatkan nilai etika dalam menulis di samping nilai human interest yang jadi news value,” katanya saat diwawancara.

Selain itu, seminar bertaraf internasional ini ditujukan untuk memberi referensi tersendiri bagi mahasiswa jurnalistik itu sendiri.

"Kedepannya pihak jurusan Jurnalistik akan terus mengadakan event-event beredukasi yang juga memupuk nilai religius dan humanis bagi mahasiswa, dengan mengundang kyai yang menjadi ambasador media, sastrawan,” tambah Alamsyah lagi.

Pihak FDK pun mengharapkan agar jurnalis dengan lebel kampus peradaban mampu memberi nafas segar dalam hegemoni pers saat ini.

Penulis: Epi Aresih
Editor: Fadhilah Azis

Dekan FDK: Skripsi Jangan Judul Dulu Tapi Masalah

Suasana penulisan KTI yang berlangsung di LT UIN Alauddin. Kegiatan ini turut menghadirkan Dekan FDK sebagai pemateri. Rabu (18/05/2016)
Washilah --Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Dr Abd Rasyid Masri SAg menjadi pembicara dalam kegiatan Pelatihan Karya Tulis Ilmiah (KTI) di Lecthure Theatre (LT) UIN Alauddin Makassar. Rabu (18/05/2016)

Dalam penjelasannya, Abd Rasyid Masri menyampaikan tata cara dan rangkaian pembuatan skripsi bagi Mahasiswa.

"Buat skripsi untuk Strata I (S1) itu mudah, hanya mendeskripsikan. Beda dengan tesis, kalo tesis nanti di Strata II," ujarnya kepada para peserta pelatihan.

Ia juga menekankan kepada peseta bahwa dalam membuat harus dimulai dengan masalah, "kalo mau buat skripsi jangan judul dulu, tapi masalah dulu. Baru dari masalah itu muncul judul," ungkap mantan kepala lembaga penelitian itu. 

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara dari Makassar Internasional Writers Festival (MIWF) 2016 yang bekerja sama dengan Jurusan Jurnalistik UIN Alauddin.

Selain itu, ada juga dua kegiatan lainnya yakni Seminar Internasional yang dilaksanakan pada Kamis (19/05) serta pembahasan mengenai jurnalisme investigasi oleh Notulen Indonesia Lawak Klub (ILK) Maman Suherman. Sabtu (20/05/2016)

Penulis: Erlangga Rokadi
Editor: Fadhilah Azis

Kamis, 19 Mei 2016

Yayasan Kalla Tawarkan Beasiswa Untuk Mahasiswa Semester Akhir

Manajer Community Development Yayasan Kalla saat menjelaskan mengenai beasiswa tugas akhir. Rabu,(18/05/2016).
Washilah -- Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) mengadakan kerjasama dengan Yayasan Kalla Group yang digalakkan oleh Tim Community Care Yayasan Kalla dan berlangsung di Lecture Teather (LT) FDK. Rabu (18/05/2016)

Seminar yang bertajuk "Kompetisi Beasiswa Tugas Akhir" ini disambut baik oleh jajaran birokrasi dan mahasiswa semester akhir. Wakil dekan l Dr Misbahuddin MAg dalam sambutannya juga mengaku sangat gembira dengan adanya kerjasama tersebut.

"Kami sangat gembira karena Yayasan Kalla akan memberikan beasiswa kepada jurusan FDK melalu kerjasama ini," ujarnya.

Beasiswa ini nantinya akan diperuntukkan kepada mahasiswa - mahasiswa yang akan mengurus judul skripsi, selanjutnya mereka yang telah diACC akan diberikan beasiswa Kalla Group.

"Yayasan kalla selalu menganggap mahasiswa yg punya semangat tinggi untuk bisa diberi pangkuan," ungkap Manajer Community Development Yayasan Kalla, Abdul Hakim Alle SPd saat menjelaskan .

Abdul Hakim Alle juga menambahkan "bahwa tahun ini yayasan Kalla Group sedikitnya mengeluarkan dana berkisar Rp.40 milliar dalam menjalankan program ini untuk se-Indonesia." Tutupnya.

Penulis: Anugrah Ramadhan
Editor: Fadhilah Azis

Seminar Kebangsaan, Dema FSH Jalin Kerjasama Dengan BP MPR

Suasana seminar kebangsaan yang berlangsung di lectur teather FSH. Seminar ini menghadirkan sejumlah pemateri seperti Ahmad Zacky Siradj dan Muh Sabri AR. Senin (16/05/2016)
Washilah –Dewan Mahasiswa (Dema) Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Alauddin mengadakan Seminar Kebangsaan dengan tema “Penguatan Sistem Demokrasi Pancasila”. Kegiatan yang dilaksanakan demi penyerapan aspirasi masyarakat ini berlangsung di Gedung Rektorat lantai empat. Senin (16/05/2016)

Dengan menghadirkan sejumlah pemateri seperti Anggota DPR/MPR RI 2014-2019 Ahmad Zacky Siradj dan Akademisi UIN Alauddin Muh Sabri AR kegiatan ini juga merupakan bentuk kerjasama antara Badan Pengkajian (BP) MPR RI dan Dema FSH

Ahmad Zacky Siradj mengatakan, “Kita perlu kembali merangkul nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dan kembali melihat sejarah sebelum kita sampai hari ini,” ungkapnya.

Di sisi lain Muh Sabri juga menganggap jika pancasila menjadi akar literasi sosial yang berkaitan dengan kedaulatan rakyat.

“Kalau memang pancasila sebagai akar literasi sosial yang telah kita kembalikan maka kita harus mengetahui aturan posisi MPR sebagai disertasi kedaulatan rakyat,” tuturnya.

Selain itu, Zacky Siradj juga menghimbau para penggiat agar lebih sadar terhadap masa depan bangsa kemudian bisa mempertahankan identitas bangsa dalam menghadapi berbagai persoalan.

Penulis: Nurjannah
Editor: Fadhilah Azis

Perpustakaan UIN Akan Buka Bioskop Baca

Sejumlah mahasiswa tampak melintas di depan Gedung Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. Menyusul salah satu terobosan baru perpustakaan akan membuka bioskop baca demi peningkatan kunjungan.  Rabu (18/05/2016)
Washilah-- Perpustakaan hari ini tidak lagi berbicara mengenai minat baca tetapi lebih kepada minat kunjung. Hal itulah yang kemudian menjadi alasan kepala perpustakaan UIN Alauddin Makassar terus melakukan terobosan-terbosan baru guna untuk meningkatkan minat kunjung. 

Salah satu rencana kedepannya yakni pengadaan bioskop baca, Kepala UPT Perpustakaan Quraisy Mathar mengatakan harapan dengan adanya bioskop baca ini agar orang yang awalnya hanya suka nonton akhirnya jadi suka perpustakaan juga.

"Jadi dalam bioskop itu akan tetap ada rak-rak buku agar ketika pemustaka menunggu jeda film, mereka bisa sambil baca buku," ujarnya saat ditemui di ruangannya. Rabu (18/05/2016)

Adapun mengenai film yang akan ditayangkan nantinya yaitu film dokumenter berupa film-film edukasi, dan sesekali juga akan diputar film yang sedang tren dibulan itu.

Ia pun menuturkan bahwa tidak mudah mengelolah tiap hari bioskop baca, tetapi akan tetap mengupayakan untuk buka tiap hari dengan jumlah peserta yang dibatasi.

"Kita tidak punya ruangan yang cukup untuk menampung ribuan pengunjung perpustakaan tiap hari, karena sebenarnya ini adalah bioskop mini jadi kita mungkin akan memutar beberapa sesi nantinya," ungkapnya.

Lanjut, ia mengatakan jika koleksi perpustakaan bagus tapi layanannya tidak bagus maka tidak akan berguna. Sebaliknya, jika koleksinya tidak terlalu bagus tapi kalau layanannya bagus maka perpustakaan itu akan terlihat hidup.

"Saya memilih opsi yang kedua, mungkin koleksi saya tidak lebih bagus dibanding dengan perpustakaan yang koleksinya lebih duluan bagus tapi saya mencoba bagaimana menghidupkan perpustakaan itu agar dikunjungi," tutupnya.

Penulis: Nur Isna
Editor: Fadhilah Azis

Gelar Upgrading, Pengurus LK Harus Pahami Peran dan Fungsi

Ilustrasi |Aktual.com
Washilah— Pengurus Dewan mahasiswa (Dema) bersama Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Akuntansi, Ilmu Ekonomi dan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) melaksanakan upgrading kepengurusan. 

Kegiatan dengan tema “Membangun solidaritas kepengurusan dalam upaya reaktivasi peran dan fungsi lembaga kemahasiswaan di FEBI” tersebut dilaksanakan di Lecture Theatre (LT) Fakultas Syariah dan Hukum (FSH). Selasa (17/05/2016)

Ketua Dema Samsuardi Said mengatakan dari empat jurusan yang ada, hanya jurusan Ekonomi Islam yang tidak terlibat dalam upgrading tersebut.

“Saya sudah konfirmasi ke ketua HMJ nya, tapi tidak ada tindak lanjut dari saudara yang bersangkutan,” ujarnya.

Lanjut Ardi begitu ia kerap disapa, upgrading dilaksanakan agar pengurus Lembaga Kemahasiswaan (LK) mengetahui fungsi dan perannya. 

Upgrading ini bertujuan bagaimana pengurus mengetahui fungsi dan perannya. Selain itu, antusias dari pengurus untuk memahami dan menyimak apa yang disampaikan oleh pemateri,” ungkapnya.

Ardi juga menambahkan selain untuk mempererat silaturahim, kedepannya tidak ada sekat yang mengahalangi hubungan antar pengurus khususnya di FEBI. 

“Saya berharap pertama, bagaimana kemudian teman-teman di Dema Maupun HMJ bersinergitas. Kedua, pengurus harus mengetahui peran, khususnya di kepengurusan saya serta agar antar LK tetap menjalin silaturrahim yang baik, tidak ada sekat,” tutupnya.

Penulis: Desy Monoarfa
Editor: Fadhilah Azis

Selasa, 17 Mei 2016

Redam Konflik Birokrasi dan Mahasiswa Melalui Dialog Interaktif

Dialog Interaktif yang diadakan oleh HMJ Manajemen Dakwah (MD) berlangsung di Gazebo Multifungsi  Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK). Tampak mahasiswa begitu antusias mengikuti dialog tersebut. Selasa (17/05/2016).
Washilah--Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Dakwah (MD) mengadakan Dialog Interaktif yang berlangsung di Gazebo Multifungsi Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), selasa (17/05/2016).

Dialog yang bertajuk “Apa Kabar Lembaga Kemahasiswaan?” itu bertujuan untuk membuka jalan bagi konflik yang sering terjadi antara birokrasi dan mahasiswa yang selalu kontras serta perkembangan lembaga kemahasiswaan.

Dialog tersebut menghadirkan pembicara yakni Dekan Ushuluddin Filsafat dan Politik (FUFP) Prof Natsir Siola, Wakil Dekan II FDK Dr Mahmudin SAg, Dan Dewan Mahasiswa (Dema) Fakultas Sains dan Teknologi (FST).

Dalam dialog tersebut Wakil Dekan II, Dr Mahmudin SAg mengatakan bahwa perkembangan kelembagaan Mahasiswa FDK sudah baik.

“Di FDK ada ketua HMJ perempuan, artinya lembaga kemahasiswaan itu sudah sangat terbuka dan demokratis,” ujarnya.

Ketua Jurusan MD Dra St Nasriah dalam sambutannya mengaku bangga.

“Saya bangga dengan terlaksananya kegiatan ini,” tuturnya.

Mantan Ketua Dewan Mahasiswa (Dema) FDK, Taufiq Rahman juga menambahkan bahwa dialog seperti itu sangat baik, karena bisa membuka mata birokrasi dan mahasiswa agar bisa bekerjasama dengan baik dan menyelesaikan masalah tanpa ada kata anarkis.


Penulis: Anugrah Ramadhan/Erwin
Editor: Afrilian C Putri

Jurnalistik Gandeng MIWF Gelar Seminar Internasional dan Pelatihan KTI

Sukseskan Seminar Internasional dan pelatihan Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang digelar di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar. pada tanggal 18-20 mei 2016 mendatang.
Washilah--Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Jurnalistik, bekerjasama dengan Makassar International Writer Festival (MIWF) selenggarakan Seminar Internasional dan pelatihan Karya Tulis Ilmiah (KTI). Pelatihan Karya Tulis Ilmiah dilaksanakan pada tanggal 18-20 mei 2016 mendatang, sedangkan Seminar Internasional dilaksanakan tanggal 19 mei mendatang yang bertempat di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar.

Pada Seminar Internasional yang bertajuk “Citizen Journalism: Conflict And Disartes In Writers Eyes,” akan hadir pembicara dari luar negeri, Penulis buku Centini yang juga adalah Penyiar Radio asal Prancis Elisaberth D Inandiak dan Penulis yang juga Wartawan freelance asal Iran Sanaz Fotouhi. Selain itu, turut hadir Sutradara Film Surat Dari Praha dan Cahaya Dari Timur Irfan Ramli.

Sedangkan pelatihan KTI akan diselenggarakan pada Rabu hingga jumat mendatang menghadirkan Maman Suherman sebagai pembicara yang membahas mengenai Jurnalisme Investigasi.

Kedua kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari acara Makassar International Writers Festival (MIWF) 2016.

Penulis: Erlangga Rokadi
Editor: Afrilian C Putri

Jurnalistik Adakan Pelatihan KTI dan Seminar Internasional

Pelatihan Karya Tulis Ilmiah dan seminar internasional digelar oleh Jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Seminar bertajuk “Conflict and Disaster in writer eyes” tersebut mendatangkan pemateri-pemateri yang berkompeten dibidangnya. Bertempat di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar. Selasa (17/05/2016)
Washilah--Jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) menggelar pelatihan Karya Tulis Ilmiah (KTI) dan seminar internasional pada 18-19 Mei 2016. Seminar bertajuk “Conflict and Disaster in writer eyes” tersebut mendatangkan pemateri-pemateri yang berkompeten dibidangnya. Elizabeth Inandiak asal Prancis, Sanaz Fatauhi asal Iran dan Irfan Ramli asal Indonesia akan berkolaborasi bersama mengupas tiap problema konflik dan bencana dimata sang penulis. Selain itu, hadir pula Maman Suherman yakni Jurnalis Investigasi. Kegiatan tersebut bertempat di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar, selasa (17/05/2016).

Aliansi Journalist Independent (AJI) secara langsung mengusulkan untuk mendatangkan keempat narasumber tersebut dan secara langsung akan dipantau oleh tiga dosen jurusan Jurnalistik A. Fauziah Astrid selaku ketua AJI Makassar, Dr Firdaus dan Andi Fadly.

Ketua Jurusan Jurnalistik Drs Alamsyah mengatakankan, seminar ini adalah salah satu program lanjutan jurusan jurnalistik. Inisiatif pertama kali untuk mengadakan seminar internasional ini mulai diprogram tahun lalu ketika Dr Firdaus Muhammad M Ag menjabat sebagai Ketua Jurusan Jurnalistik dan ia kala itu sebagai Sekretaris Jurusan Jurnalistik.

Alamsyah juga menambahkan, tahun lalu mereka mengundang pemateri dari Amerika dan india, yang diadakan di Lecture Teather (LT) Gedung Rektorat lantai empat, dan mahasiswa sangat excited, bahkan ruangan yang disediakan tidak cukup menampung mahasiswa, sehingga hal itu yang mendasari pihak jurusan menggunakan Auditorium.

“Dekan FDK Dr Abd Rasyid S Ag bersama wakil dekan sejajaran mengapresiasi kegiatan ini baik secara moral dan materi, serta dana yang digelontorkan untuk operasional acara ini yakni sebahagian dari Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN),” jelas Alamsyah kepada washilah.com.

Sekrtaris Jurnalistik Jurnalistik Syamsidar SAg mengatakan bahwa seminar ini salah satu upaya untuk memupuk skill mahasiswa jurnalistik sesuai integrasi keilmuannya guna menopang profesinya nanti.

“Lewat event-event seperti seminar, jurusan mengupayakan mengasah bakat para mahasiswa agar nantinya alumni Jurnalistik memberi kontribusi karena ini menjadi barometer tim asesor  untuk peningkatan akreditasi jurusan,” ujarnya.

Penulis: Epi Aresih
Editor: Afrilian C Putri

Senin, 16 Mei 2016

Puisi "Untukmu JUSUF KALLA, Susah dan Sudah!" Oleh Febri Ramadhani

Sumber: Int
Jusuf Kalla…
Dirimu Bugis, diriku Bugis.
Ku akui susah menjadi sepertimu!
Kau pengusaha juga politisi
Kau PEMIMPIN altruistik jg Negarawan

Bagiku kau The King Of Bugis Modern
Titah Raja memang tak mengalir secara bilogis dalam dirimu, tapi secara Ideologis.
Darahmu bukan darah biru, tapi darah Merah Putih, Bangsa Indonesia.

Pribahasa hidup,
Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang dan manusia mati meninggalkan NAMA.
Itulah subtansi dirimu.

Yah...Ku akui SUSAH menjadi sepertimu
Tapi harapku dengan berimajinasi
20 Tahun dimasa depan yg cerah
Aku berkata...
Yah...Ku akui SUDAH menjadi sepertimu!

Tatkala membaca sejarahmu
Aku berkata, JK manusia biasa,
yang tidak biasa.
Perjuanganmu dari mahasiswa sampai menjadi Negarawan sejati, itu tidak mudah.
Tak semudah membalikkan telapak tangan.

Apalah daya diriku ini...
Tangan tak sampai, kaki tak bertumpu,
Bagai si bungkuk merindukan bulan,
Besar pasak dari pada tiang
Dan jauh panggang dari api!
Jauh bagaikan BUMI dan LANGIT.

Usiahmu mulai menua,
Keriput tulang pipimu simbol pengabdian
Sejarah mencatatmu, tak terlupa.
Akan ada sepertimu 20 tahun kedepan.
Harapku berimajinasi !

*Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Hukum semester enam Fakultas Syariah dan Hukum.

Jarang Terbuka, Mahasiswa FSH Keluhkan Kegunaan Laboratorium Yustisi

Laboratorium Yustisi yang tampak tertutup, dengan tulisan tata tertib yang tertempel didepan pintu masuk Laboratorium. Laboratorium Yustisi sendiri berada di Fakultas Syariah dan Hukum.
Washilah--Berbicara mengenai Laboratorium Yustisi yang berada di Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), memang masih banyak mahasiswa FSH yang belum mengetahui tentang Laboratorium tersebut.

Saiful Mustafa salah seorang mahasiswa semester empat jurusan Ilmu Hukum mengatakan, Laboratorium Yustisi itu jarang terbuka dan jika terbuka hanya digunakan buat agenda semisal latihan persiapan kompetisi.

"Berikanlah program khusus agar kita sebagai mahasiswa bisa merasakan juga,” ujarnya. (14/05/2016)

Menanggapi hal itu, Sekretaris Jurusan Ilmu Hukum Rahman Syamsuddin menjelaskan tentang kegunaan dari Laboratorium Yustisi.

“Jadi Laboratorium Yustisi ini hanya digunakan untuk seminar proposal. Penggunakan laboratorium ini sangat dijaga, oleh sebab itu bila ingin memakainya kita diwajibkan untuk bersurat perihal peminjaman laboratorium yang ditujukan kepada Dekan FSH,” jelasnya.

Lebih lanjut Rahman menuturkan, tahun ini ia tidak lagi menjabat sebagai pemegang Laboratorium Yustisi, dan dialihkan kepada Safriani yang juga dosen dari Jurusan Ilmu Hukum. Adapun mahasiswa yang bisa menggunakan Laboratorium itu hanya mahasiswa semester enam, tujuh dan delapan.

“Karna pada semester itulah mereka mendapatkan mata kuliah yang mengharuskan ada praktek sidang nya,” ujarnya.

Selain itu Rahman juga menjelaskan perihal Laboratorium Yustisi bukanlah ruang kelas yang bisa digunakan untuk setiap semester yang ada di FSH.

“Berbeda dengan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan yang hampir setiap mata kuliahnya mengharuskan menggunakan laboratorium,” ujarnya.

Rahman juga mengatakan bahwa yang memakai Laboratorium Yustisi itu akan dibimbing oleh dosen yang ditunjuk langsung oleh Dekan untuk membimbing mereka selama menggunakan laboratorium. Hal ini dikarenakan banyak fasilitas didalam laboratorium yang harus dijaga keberadaannya.

Penulis: Rena Rahayu/Nurjannah
Editor: Afrilian C Putri

Lolos Lomba Jurnal Nasional, Mahasiswa UIN Jadi Pemakalah di UGM

Suasana persiapan seminar nasional Ke-2 Universitas Gajah Mada (UGM), dimana yang menjadi pemakalah adalah dua Mahasiswa UIN Alauddin yang lolos dalam lomba Jurnal Nasional. Seminar tersebut berlangsung di Auditorium Merapi Fakultas Geografi UGM. Kamis (12/052016)
Washilah--Dua Mahasiswa Jurusan Teknik Perencana Wilayah dan Kota (PWK) UIN Alauddin Makassar lolos dalam lomba Jurnal Nasional dan menjadi salah satu pemakalah dalam seminar nasional ke-2 Universitas Gajah Mada (UGM). Seminar dengan tema “Pengelolaan Pesisir dan Daerah Aliran Sungai” tersebut berlangsung di Auditorium Merapi Fakultas Geografi UGM Jogjakarta, kamis (12/052016).

Kedua mahasiswa adalah Akbar B Mappagala dan Muhammad Arief DK. Mereka didampingi oleh Fadhil Surur yang merupakan salah satu dosen Teknik PWK. Karya tulis yang berjudul “Arahan Pemanfaatan Ruang Kepulauan Tanakeke Kabupaten Takalar” itu lulus dalam proses seleksi abstrak dan diundang menjadi salah satu pemakalah. Karya ini juga merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa dan dosen yang ada di jurusan Teknik PWK.

Akbar B Mappagala mengucapkan terima kasih kepada ketua jurusan dan seluruh dosen Teknik PWK. Ia juga berharap kedepannya tercipta karya tulis yang lebih inovatif untuk mendukung visi dan misi jurusan Teknik PWK.

“Harapan kami kedepan, agar tercipta karya tulis yang lebih inovatif terkhusus untuk mendukung visi dan misi jurusan Teknik PWK dan secara umum dapat memberi sumbangsih bagi penataan ruang di Indonesia.

Penulis: Ridha Amaliyah
Editor: Afrilian C Putri

Minggu, 15 Mei 2016

Coming Soon Talk Show and Beauty Festival With WARDAH

Talk Show "Bussines Opportuniity With Startup and Beauty Festival with Wardah" akan digelar pada Kamis 26 Mei 2016 mendatang. Acara yang didukung oleh Jurusan Sistem Informasi itu membuka pendaftaran mulai dari tanggal 16-24 Mei 2016 dengan biaya pendaftaran sebesar Rp.75.000,00.
Washilah--Wardah Beauty Agent (WBA) Makassar akan melaksanakan Talk Show “Busines Opportunity With Start Up & Beauty Festival With WARDAH” pada Kamis 26 Mei 2016 mendatang. Bertempat di Lecture Theatre (LT) Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar.

Acara yang akan berlangsung pada pukul 09:00 pagi itu akan diisi dengan Beauty Class atau demo make up dan tutorial make up oleh tean Art Wardah Cosmestics serta Beauty Show atau fashion show dengan tema pasteldoll.

Acara yang didukung oleh Jurusan Sistem Informasi itu membuka pendaftaran mulai dari tanggal 16-24 Mei 2016 dengan biaya pendaftaran sebesar Rp.75.000,00. Adapun yang mempunyai usaha baik pakaian ataupun kuliner dapat membuka stand selama acara berlangsung. Beauty Boot (All tenant and photobooth) dibuka dengan biaya Rp.350.000,00 dilengkapi dengan meja, kursi, dan listrik bila diperlukan. Pendaftaran Beauty Boot dibuka mulai tanggal 14-20 Mei 2016.

Adapun fasilitas yang didapatkan selama acara berlangsung ialah sertifikat, goodie bag dari wardah dan hadiah untuk para pemenang best make up dan fashion shop.

Informasi pendaftaran hubungi:

Id line : ffatimahazzahra
BBM   : 583923D3
Hp      : 0852-5637-6048
WA     : 0852-9876-9902

Penulis: Rena Rahayu
Editor: Afrilian C Putri

Energi Untuk Negeri Melalui GenBi Goes To School

Komunitas penerima beasiswa Bank Indonesia (BI), Generasi Baru Indonesia (GenBi) komisariat UIN Alauddin Makassar saat berfoto bersama dengan siswa SDN Pattapang pada kegiatan GenBi Goes To School. Kegiatan tersebut bertempat di Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa.
Washilah--Generasi Baru Indonesia (GenBi) komisariat UIN Alauddin Makassar mengadakan kegiatan GenBi Goes To School yang diadakan selama dua hari pada tanggal 13-14 Mei 2016.

Kegiatan yang berlangsung di SDN Pattapang, Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa itu, melakukan beberapa kegiatan seperti sosialisasi mengenai budaya menabung sejak dini, penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat, kerja bakti lingkungan dan penanaman bunga-bunga di pekarangan sekolah serta games lainnya.

Komunitas penerima beasiswa Bank Indonesia (BI) ini juga memberikan beasiswa kepada siswa kelas enam Sekolah Dasar (SD) dan pemberian atribut kelas dan bantuan buku pelajaran.

Tidak hanya fokus terhadap anak SD Pattapang saja, GenBi juga melakukan Focus Group Discussion (FGD) untuk menggali permasalahan yang terjadi di masyarakat.

GenBi sendiri telah berdiri sejak tanggal 11 Nopember 2011 dan dana yang mereka gunakan selama kegiatan ini merupakan dana kas dari GenBi yang mereka peroleh dari proposal, usaha lepas dari pengurus serta bantuan langsung dari BI. Dalam struktur GenBi sendiri terdapat empat deputi yakni deputi pendidikan, kesehatan masyarakat, lingkungan hidup dan kewirausahaan. Untuk kegiatan kali ini, deputi pendidikan lah yang memiliki program kerja untuk GenBi Goes To School.

“Alhamdulillah, baru tahun ini kegiatan ini diadakan dalam kepengurusan saya,” ujar ketua GenBi Reza Pebriansyah yang diwawancarai via Line. Minggu (15/05/2016)

Reza sangat berharap, GenBi akan terus memberikan semangat dan energi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat layaknya slogan mereka “Energi Untuk Negeri”.

“Semoga kedepannya GenBi bisa terus melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia khususnya Sulawesi Selatan,” tutupnya.

Penulis: Rena Rahayu
Editor: Afrilian C Putri

Melalui TAGANA, Mahasiswa Berlatih Menangani Bencana

Jurusan Kesejahteraan Sosial melakukan pelatihan rutin Tagana setiap hari Sabtu petang, bertempat di halaman Kampus FDK bersama instruktur Drs Syakhruddin DN Msi. Pelatihan itu menjadi wajib bagi Mahasiswa Jurusan Kesos untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam penanganan bencana berbasis kampus. Sabtu (14/05/2016)
Samata--Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang dibina dan dikembangkan Kementerian Sosial RI dan berbasis masyarakat, dimaksudkan untuk menjawab tantangan zaman dan perubahan dari paradigma penanganan bencana dari prinsip responsif menjadi kesiapsiagaan.

Menjawab tantangan tersebut, maka institusi Sosial di masing-masing provinsi, kabupaten/kota melakukan pembinaan secara berjenjang, mulai dari Tagana Mula, Tagana Madya dan Tagana Utama.

Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar yang mempunyai jurusan Pengembangan Masyarakat Islam Konsentrasi Kesejahteraan Sosial  (PMI/Kesos), dengan sendirinya memiliki tanggungjawab dibidang penanganan bencana, baik sebelum, saat dan sesudah bencana terjadi.

Sebagai tindak lanjut dari MOU (Momerandum of Understanding) antara Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan dengan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, khususnya pada Jurusan Kesejahteraan Sosial maka dilakukan kegiatan pelatihan rutin Tagana setiap hari Sabtu petang, bertempat di halaman Kampus FDK bersama instruktur Drs Syakhruddin DN Msi.

Pelatihan ini menjadi wajib bagi Mahasiswa Jurusan Kesos, karena selain menjadi bagian dari praktikum bidang penanganan bencana, sekaligus sarana untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam penanganan bencana berbasis kampus, terutama pada tataran “Advokasi Sosial” bagi korban bencana.

Dekan FDK Dr Rasyid Masri menyambut baik kegiatan Tagana yang secara rutin dilaksanakan setiap sabtu petang.

“Kegiatan ini bernilai positif, selain untuk menambah ilmu pengetahuan dibidang kebencanaan, sekaligus untuk mempersiapkan mahasiswa sebagai seorang pekerja sosial yang handal,” tuturnya. Sabtu (14/05/2016).

Ketua Jurusan PMI/Kesos Dra St Aisyah BM SSos I mengatakan, Pelbagai kegiatan yang telah dilaksanakan diantaranya, mengikuti Jambore Taruna Siaga Bencana di Banjarmasin, ikut serta dalam setiap pelatihan yang dilaksanakan Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan.

“Pada tahun ini, kegiatan Jambore Tagana dilaksanakan di Kota Balikpapan dan Tagana Kompi UIN diharapkan dapat mengikuti kegiatan tersebut," ujarnya.

Citizen Report: Syakhruddin DN
Editor: Afrilian C Putri

Mencetak Wirausaha Muda Kampus Melalui Basic Entrepreneur Orientation

Koperasi Mahasiswa Sultan Alauddin menggelar Basic Entrepreneur Orientation IX. Kegiatan tersebut bertempat di
Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) lantai satu UIN Alauddin Makassar. Minggu (15/05/2016)
Gowa--Koperasi Mahasiswa Sultan Alauddin baru saja menggelar acara pembukaan pendidikan dan pelatihan dasar koperasi yang dikenal dengan nama Basic Entrepreneur Orientation IX. Kegiatan tersebut terselenggara pada tanggal 14-15 Mei 2016 yang bertempat di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) lantai satu UIN Alauddin Makassar. Kegiatan tersebut mengusung tema “Open Your Mind To Entrepreneur, Wattunnami Berwirausaha.”

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan Muh. Ismail SE MM, Ketua Divisi kepemudaan DEKOPINWIL Sulawesi Selatan Agus Salim Rahman SE MSi, Ketua BKPK Sulawesi Selatan Muh. Risal Ssi, Dewan Pembina, Dewan Senior KOPMA Sultan Alauddin, UKM sejajaran UIN Alauddin Makassar, tamu undangan dari Koperasi Mahasiswa ALMAMATER UNM, serta diikuti oleh 37 Peserta dari mahasiswa-mahasiswi UIN Alauddin Makassar dan lima peserta dari STIKES Panakkukang.

Dalam sambutannya Ketua Umum Koperasi Mahasiswa Sultan Alauddin Tahun Buku 2016 mengatakan, Berorganisasi di Koperasi Mahasiswa tidak hanya mengajarkan kita untuk menjadi organisatoris, melainkan juga membuka peluang mengembangkan jiwa wirausaha dan juga tentunya membuka peluang menjadi pengusaha-pengusaha muda di masa mendatang.

“Keikhlasan berkoperasi serta semangat membangun merupakan hal yang harus kita tekankan kepada setiap kader nantinya,” tuturnya. Minggu (15/05/2016).

Pendidikan dan pelatihan koperasi bertujuan untuk memberikan pengetahuan perkoperasian serta peningkatan keterampilan teknis yang dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, oleh koperasi dan atau pihak-pihak diluar koperasi yang terarah kepada unsur-unsur gerakan koperasi dan masyarakat dengan tujuan agar anggota koperasi memiliki pengetahuan, pemahaman, kesadaran, keperilakuan dan keterampilannya dalam berkoperasi serta mengerti dan termotivasi menjadi anggota koperasi secara sukarela.

Selain itu, Muh. Ismail dalam sambutannya mengatakan, menjadi kader koperasi bisa membuka peluang untuk menjadi pengusaha yang sukses di usia dini.

“Yang diharapkan adalah kader koperasi harus mampu memenuhi kebutuhannya secara mandiri,” ujarnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan tersebut, diharapkan sebagai langkah awal untuk melahirkan wirausaha-wirausaha muda kampus yang menjalankan kegiatannya berdasar pada prinsip-prinsip koperasi.

Citizen Report: Kopma
Editor: Afrilian C Putri

Ini Dia Tiga Pejabat Baru UIN Alauddin

Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Musafir melantik tiga pejabat baru periode 2015-2019. Pelantikan tersebut bertempat di Gedung Rektorat lantai empat. Rabu (11/05/2016)
Washilah--Sesuai dengan keputusan Rektor UIN Alauddin Makassar  No. UIN 06:/55/56/57 2016 tentang Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LP2M), dan Direktur Pascasarjana (PPS) UIN Alauddin. Dengan demikian, Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Musafir melantik tiga pejabat baru periode 2015-2019. Pelantikan tersebut bertempat di Gedung Rektorat lantai empat. Rabu (11/05/2016).

Adapun nama-nama yang menduduki jabatan tersebut yakni, Prof Dr Sabri Samin sebagai Direktur Pascasarjana, dan Prof Dr Saleh Tajuddin sebagai ketua LP2M, serta  Prof Dr M Ghalib sebagai ketua LPM.

Prof Dr Sabri Samin menggantikan pejabat PPS sebelumnya yakni Prof Ali Parman yang telah tutup usia. Prof Dr Saleh Tajuddin menggantikan penjabat LP2M sebelumnya yakni Prof Natsir A Baki.

Dalam kesempatan itu Rektor UIN Alauddin Prof Musafir menyampaikan, ketiga pejabat tersebut harus berbenah. Alasannya karena lembaga tersebut banyak mendapat sorotan sehingga perlu pembenahan.

“Kita banyak disorot oleh beberbagai pihak terkait penguasaan metodologi di pascasarjana, dan begitu pun dengan LP2M mendapat sorotan dari UIN Community di Watsapp, serta LPM juga mendapat sorotan dari luar, kritikan ini tidak semuanya benar,” ujarnya.

Musafir juga menambahkan, mahasiswa pascasarjana dalam proses penyelesaian khususnya penyelesaian akhir, tesis dan disertasinya muncul berbagai anggapan. Disertasi yang dibuat rasa tesis, dan tesis rasa skripsi, dan yang paling mengerikan disertasi rasa skripsi.

Mantan Wakil Rektor II tersebut menambahkan, hal itu terjadi karena penguasaan metodologi penulisan disertasi dan tesis tidak dikuasai mahasiswa sehingga perluh diperbaiki.

“Jangan sampai kita lebih memilih prosedur dari pada substansi,” Ujarnya.

Lanjutnya lagi, LP2M mengembangkan dua misi penelitian dan pengabdian masyarakat, kita ketahui  sesuai yang ditetapkan peraturan menteri agama 30% anggaran APBN masuk di LP2M dananya cukup besar. Namun dibidang penelitian masih menggunakan pola-pola lama, walaupun kita merasa puas dengan hal itu, akan tetapi jika dilihat dengan perguruan tinggi maju kita masih jauh tertinggal.

Dengan  itu Musafir mengatakan, penelitian di LP2M UIN ini akan lebih besar jika melakukan kolaborasi internasional beberapa perguruan tinggi atau pihak-pihak yang ada diluar negeri. Bukan hanya dana APBNnya yang diandalkan.

Penulis: Nurjannah
Editor: Afrilian C Putri

Kampanye Nasional Forkeis Menyasar Pasar Tradisional

Kampanye Nasional yang digelar oleh Kelompok Study Ekonomi Islam (KSEI) UIN Alauddin Makassar, Forum Kajian Ekonomi Syariah (FORKEIS) di Pasar Sungguminasa, Kabupaten Gowa. kampanye nasional yang merupakan salah satu agenda tahunan yang wajib dilaksanakan semua KSEI se-Indonesia. Minggu (15/05/2016)
Washilah--Kelompok Study Ekonomi Islam (KSEI) UIN Alauddin Makassar, Forum Kajian Ekonomi Syariah (FORKEIS) kembali mengadakan kampanye nasional (Kamnas), guna simulasi menolak riba dalam aktivitas jual beli masyarakat berlokasi di Pasar Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Minggu (15/05/2016).

“Forum Silaturahim Study Ekonomi Islam (FOSSEI) yakni lembaga nasional yang menaungi semua KSEI se-Indonesia. FOSSEI rutin megarahkan semua KSEI untuk berpartisipasi dalam kampanye nasional yang merupakan salah satu agenda tahunan yang wajib dilaksanakan semua KSEI se-Indonesia,” jelas Dyah Fitrokhful Insani selaku koordinator divisi dana dan usaha Forkeis.

Cara pendekatan dilakukan dimulai dengan orasi ilmiah mengenai mudharat riba, diselingi pembagian buletin dan interaksi langsung mahasiswa dengan para pedangang di pasar, antusiasme pedagang tampak dengan melontarkan beberapa pertanyan pada para anggota Forkeis.

Proses kamnas yang berlokasi di Pasar Sungguminasa disambut baik oleh pengelola pasar Zainuddin Langke.

“Kegiatan positif dari mahasiswa ini sangat baik untuk memperbaiki sistem jual beli di pasar-pasar tradisional,” Ujar Zainuddin.

Lebih lanjut Zainuddin menambahkan, pemahaman pada masyarakat tentang ekonomi syariah sangat perlu selalu dijalankan untuk menumbuhkan sistem ekonomi rabbani menuju masyarakat madani.

Penulis: Epi Aresih
Editor: Afrilian C Putri

Mengenal Fenomena Jin Melalui Seminar

Seminar dengan tema Fenomena Jin yang dibawakan oleh ustad Armansal merupakan seminar yang pertama kali dilaksanakan di UIN Alauddin. Tampak beberapa mahasiswa sangat antusias mengikuti seminar tersebut. Sabtu (14/05/2016)
Washilah--Mahasiswa Pecinta Herbal (MPH) melaksanakan kegiatan seminar yang membahas mengenai Fenomena Jin. Seminar yang dibawakan oleh Ustad Armansal tersebut adalah seminar yang pertama kali dilaksanakan di UIN Alauddin. Dalam seminar ini menjelaskan bahwa penyakit bukan hanya karna medis namun juga berasal dari jin. Seminar tersebut dilaksanakan di LT Kampus UIN Alauddin Makassar. Sabtu (14/05/2016).

Hal ini diperkuat oleh tanggapan ketua panitia Wirandi yang mengatakan bahwa seminar tersebut benar-benar berbeda dari seminar yang lainnya.

“Seminar ini adalah seminar yang benar-benar berbeda dari yang lainnya, dimana akan dijelaskan mengenai jin secara umum dan bagaimana mengetahui apakah kita mempunyai penyakit dari jin serta bagaimana mengobatinya,” Jelasnya.

Salah seorang perserta seminar yang ikut serta dalam seminar tersebut mengaku tidak rugi.

“Saya benar-benar tidak rugi mengikuti seminar ini, karna dengan mengikuti seminar ini saya mengetahui fenomena jin yang ada disekitar saya,” tutur Saida Handayani.

Penulis: Nur Asma
Editor: Afrilian C Putri

Jumat, 13 Mei 2016

UKM Pramuka Gelar Pelepasan Peserta Perkemahan Wirakarya Nasional


Sesi foto bersama UKM Pramuka Almaida setelah acara pelepasan. UKM Pramuka Almaida akan mengikuti Perkemahan Wirakarya Nasional XIII PTK se-Indonesia tepatnya di Kota Kendari. Perkemahan tersebut berlangsung tanggal tanggal 15-22 Mei 2016. Rabu (11/05/2016)
Washilah--Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Racana Alauddin dan Maipa Daepati UIN Alauddin (Almaida) gelar pelepasan peserta Perkemahan Wirakarya Nasional XIII PTK se-Indonesia yang dilaksanakan di Gedung Rektorat UIN Alauddin. Rabu (11/05/2016).

Perkemahan yang bertempat di Kota Kendari itu, berlangsung mulai tanggal 15-22 Mei 2016. Perkemahan ini masing-masing diwakili oleh 10 orang putra dan 10 orang putri dari Racana Almaida UIN Alauddin Makassar.

Pelbagai karya yang akan ditampilkan yakni tari Ganrang Bulo, tari Toraja, dan Etno Karnival dengan kipas raksasa dan pattenro, serta Kemah Bakti diluar lokasi perkemahan.

“Informasi yang saya terima kemarin dari kendari, mereka akan membedah satu rumah, tetapi yang punya rumah tidak diberitahu jadi surprise buat dia,” tutur Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof Aisyah dalam sambutannya.

Ketua Dewan Almaida Irwan menambahkan bahwa aka nada lomba memasak tradisional.

“Nantinya akan diadakan lomba masak tradisional yang akan dipresentasikan,” ujarnya.

Sebagai penutup, Prof Asyah juga berpesan agar para kontingen UIN Alauddin mampu menunjukan kreativitasnya.

Penulis : Nurjannah
Editor: Afrilian C Putri


Mahasiswa Tafsir Hadist Galang Dana Melalui Futsal Competition

Futsal Competition yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin Filsafat dan Politik (FUFP) angkatan 2014 UIN Alauddin Makassar. Pertandingan yang merupakan bentuk penggalangan dana tersebut akan di adakan di Aroepala futsal pada tanggal 26 mei mendatang. Jumat (13/05/2016).
Washilah--Himpunan Mahasiswa Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin Filsafat dan Politik (FUFP) angkatan 2014 UIN Alauddin Makassar  mengadakan Futsal Competition untuk kalangan mahasiswa UIN Alauddin Makassar yang akan di adakan di Aroepala futsal pada tanggal 26 mei mendatang.

Menurut Ketua Panitia Fauzi, pertandingan futsal ini salah satu bentuk penggalangan dana untuk kegiatan bakti sosial pada tanggal 13 juni 2016 (8 ramadhan 1437 hijriyah) di Madrasah Ibtidaiyah Al Hikmah.

“Futsal ini juga sebagai ajang pengenalan kegiatan bakti sosial kita dan kami jadikan pendaftaran futsal sebagai sumbangan untuk kegiatan kami,” katanya, jumat (13/05/2016).

Kegiatan bakti sosial dengan tema “Menggapai Cita-cita Dengan Pendidikan” tersebut aka nada pemberian berupa buku paket dan buku bacaan kepada Siswa Al Hikmah.

“Kami berharap Mahasiswa UIN dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan kami,” tutupnya.

Penulis: Erwin
Editor: Afrilian C Putri

HMI Komisariat Syariah dan Hukum Gelar Basic Training

Sumber: HMI
Washilah--Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) komisariat Syari'ah dan Hukum cabang Gowa Raya akan mengadakan basic training angkatan 162 yang dilaksanakan di Ruko depan kompleks perumahan romang polong pada tanggal 18-24 Mei mendatang. Jumat (13/05/2016)

Akmal selaku ketua HMI komisariat Syari'ah dan Hukum mengatakan bahwa tujuan melaksanakan basic training agar dapat melahirkan kembali kader militan di HMI Komisariat Syari'ah dan Hukum.

Mengenai jumlah kader yang diterima, ia mengungkap bahwa kader yang akan diterima dibatasi sebanyak 60 orang. Ia pun menambahkan bahwa basic training ini hanya sampul pada organisasi HMI, karena kedepannya akan ada lagi follow up yang dibina oleh ketua bidang Penelitian Pengembangan dan Pembinaan Anggota (PPPA).

“Jadi basic training hanyalah sampul dari organisasi HMI. Yang sebenarnya organisasi HMI terletak pada follow up kedepannya,” ujarnya.

Penulis: Nur Isna
Editor: Afrilian C Putri

Mapalasta Gelar Prusiking Competition

Mahasiswa Pecinta Alam Sultan Alauddin (Mapalasta) mengadakan Prusiking Competition.
Peserta tidak dibatasi dalam lomba prusiking tersebut dan dibuka untuk umum. Kegiatan yang disponsori oleh Walikota Makassar ini akan diadakan pada tanggal 20 hingga 21 Mei 2016 bertempat di Lapangan Karebosi. Jumat (13/05/2016).
Washilah--Mahasiswa Pecinta Alam Sultan Alauddin (Mapalasta) mengadakan Prusiking Competition dengan mengusung tema “Build Your Spirit To The Top.” Pendaftaran dibuka sejak tanggal 2 Mei sampai dengan 17 Mei mendatang.

Peserta tidak dibatasi dalam lomba prusiking tersebut dan dibuka untuk umum. Adapun biaya kontribusi sebesar Rp. 50.000,00. Fasilitas yang didapatkan berupa snack, kaos, sertifikat, tropy dan uang pembinaan. Techincal Meeting (TM) akan berlangsung pada tanggal 18 Mei 2016. Kegiatan yang disponsori oleh Walikota Makassar ini akan diadakan pada tanggal 20 hingga 21 Mei 2016 bertempat di Lapangan Karebosi.

Menurut salah seorang anggota Mapalasta Haeruddin mengatakan lomba prusiking tersebut merupakan program kerja dari pengurus tahun ini dan baru pertama kali diadakan.

“Saya berharap program kerja seperti ini bisa diadakan setiap tahun,” tutupnya. Jumat (13/05/2016).

Penulis: Rena Rahayu
Editor: Afrilian C Putri

Opini "Saling Mengisi, Agar Menemui Solusi"

Sumber: Int
Media pemberitaan akhir-akhir ini santer mengabarkan mengenai kasus kekerasan seksual dibawah umur, mulai dari menyekap dan kadang berakhir dengan pembunuhan biadab.

Hal ini menimbulkan perdebatan disetiap kalangan, entah masyarakat biasa sampai pejabat ber ada, saling menyalahkan keadaan, sampai menjatuhkan golongan.

Maraknya kekerasan seksual ini terbukti, ada pelbagai macam kasus yang sama ditahun yang berbeda. Namun sang predator tak ada matinya. layaknya perekrutan, mereka punya generasi pelanjut yang tak ada habisnya.

Pelakunya menjalar, bermacam-macam dan tak kasatmata. tak dapat diprediksi, bahkan kadang hinggapi sanak family.

Pelaku pedofil berdampak buruk bagi generasi muda di negeri ini, sikap was-was menghantui kehidupannya dan membatasi ruangnya.

Belum lagi dengan para korban, menyebabkan fobia mendalam, mengakibatkan dunianya menyempit terjepit dalam pelik. Membuat korban semakin tertutup, takut tersandung kukup.

Keluarga terdekat terbujur lemas, merintih dalam kepasrahan tak tahu akan berbuat apa, hanya bisa mengadu kepada pemerintah berharap pelaku dihukum setimpal.

Kini, hukumannya akan lebih di beratkan,  beristirahat selama 20 tahun dalam jeruji bahkan sampai kebiri. Perdebatan mengenai hukumannya, biarlah waktu pembuktiannya.

Efek jerah perlu diterapkan, cukup sampai disini kekerasan seksual hingga pembunuhan itu terjadi. Negara butuh generasi pelanjut,lindungi dari para pelaku terkutuk.

Perlu ada penanganan serius mengenai kasus ini, sebab buruknya dampak yang ditimbulkan, sangat besar bagi kelangsungan hidup bagi para korban, maupun keluarga. Bukan mencari tahu siapa yang kita salahkan, namun memikirkan apa yang akan kita lakukan.

Penulis: Sahi Alqadri

Kamis, 12 Mei 2016

UIN Alauddin Buka Enam Jalur Pendaftaran Mahasiswa Baru

Sumber: Int
Washilah--Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar pada tahun ajaran 2016/2017 membuka enam jalur pendaftaran bagi mahasiswa baru. Ke enam jalur pendaftaran tersebut ialah SNMPTN, SBMPTN, SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, UMK dan UMM.

Untuk jalur SNMPTN dan SBMPTN ada empat Program Studi (prodi) yang dibuka diantaranya Ilmu Hukum, Manajemen, Akuntansi dan Arsitektur. Untuk jalur SNMPTN telah diumumkan kelulusan pada tanggal 9 Mei lalu. Sedangkan, pada jalur SBMPTN pendaftaran online computer based testing telah dilakukan pada tanggal 25 April-9 Mei lalu dan dilanjutkan pendaftaran online peserta paper based testing pada tanggal 25 April-20 Mei mendatang.

Untuk jalur SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN telah terbuka dengan jumlah prodi yang berbeda. Pada SPAN-PTKIN terdapat 35 prodi sedangkan pada UM-PTKIN ada 44 prodi. Pengisian Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) dilakukan pada 9 Februari lalu dan akan diseleksi pada tanggal 6-19 Mei 2016.

Sedangkan pada jalur UM-PTKIN telah terbuka dari tanggal 1 Mei-3 Juni dengan biaya pendaftaran sebesar Rp.150.000,00 lewat Bank BNI. Seleksi untuk jalur UM-PTKIN sendiri akan dilaksanakan pada 14 Juni 2016 mendatang dan pengumuman kelulusan pada tanggal 18 Juli 2016.

Adapun pada jalur UMM dan UMK tersedia 47 prodi. Pendaftaran UMM akan berlangsung pada tanggal 15 Juni-27 Juli 2016. Biaya pendaftaran dilakukan lewat Bank BNI sebesar Rp.255.000,00 serta seleksi calon pendaftar pada 2 Agustus 2016. Sedangkan pada jalur UMK, pendaftaran dimulai dari tanggal 11-14 Agustus 2016 mendatang.

Info pendaftaran UIN Alauddin dapat di akses pada http://siadin.uin-alauddin.ac.id/

Penulis: Rena Rahayu
Editor: Afrilian C Putri

Aliansi Pemuda Indonesia UIN Galang Dana Untuk Syiria

Aliansi Pemuda Indonesia UIN Alauddin saat menggalang dana untuk Aleppo Syiria di depan Gedung FEBI. Rabu (11/05/2016)
Washilah --Aliansi Pemuda Indonesia UIN Alauddin Makassar adakan aksi solidaritas penggalangan dana untuk Aleppo Syiria. Rabu (11/05/2016)

Aksi ini berlangsung selama dua tahap dimana pada tahap pertama dimulai sejak pukul 07:00-10:00 WITA kemudian dilanjut dengan berjalan ke seluruh fakultas kecuali Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).

Selain tujuh fakultas kegiatan ini juga mengunjungi mesjid kampus dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 3.962.00,-. Adapun tahap kedua dimulai pukul 13.00-15.00 dengan titik kumpul di Bundaran UIN dan berlanjut ke FKIK dengan dana yang terkumpul sebesar Rp 937.100,-.

Dengan total dana yang terkumpul Rp. 4.889.100, selanjutnya akan disalurkan ke Syiria lewat Lembaga Kemanusiaan Nasional Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Sulawesi Selatan.

Mukhlis Mukhrim MB selaku anggota Aliansi Pemuda UIN Alauddin Makassar mengatakan bahwa, "hal mendasar diadakannya aksi aleppo ini karena pri kemanusiaan dan rasa persaudaraan. Dimana orang-orang yang sedang dibombandir di Aleppo Syiria adalah ummat Islam," ujarnya.

Penulis : Lisa Indrawati
Editor: Fadhilah Azis

Rabu, 11 Mei 2016

Dua Anggota UKM LIMA Ikuti PJTL Medan

Pesembahan tari zapin yang ditampilkan dalam pembukaan Almamater yang diikuti oleh 21 perwakilan LPM se Indonesia di Gedung Auditorium Umsu Medan. Selasa (10/05/2016) | Fadhilah Azis
Washilah --Suasana mulai hening ketika tiga pria berlutut dengan kaki telanjang. Beriringan dengan musik yang mengalun pelan, tangan mereka lantas bergerak dengan gemulai.

Musik berhenti lagi, para pria berdiri dengan punggung membungkuk dan berjalan mundur, digantikan oleh tiga wanita berbalut kebaya kuning dengan paras indah.

Riuh suara gendang menyatu lagi, menghentak para penonton dan mengunci perhatian mereka akan satu objek. Dengan gerakan yang atraktif keenam penari melompat dan berputar, lalu berhenti dengan kedua lutut yang menekuk.

Itulah bagian tari Zapin yang ditampilkan dalam pembukaan Ajang Pelatihan Pers Mahasiswa Nasional Teropong (Almamater) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Universitas Muhammadyah Sumatera Utara (Umsu) Medan di Gedung Auditorium. Selasa (10/05/2016)

Kegiatan yang mengusung tema "Saatnya Mata Serta Hati Nurani Jurnalis Muda Jadi Lensa dan Pena" ini diikuti oleh 21 perwakilan LPM se Indonesia. Tak ketinggalan tentunya, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Washilah turut mengutus dua anggota dalam kegiatan tersebut.

Pelatihan ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan oleh LPM Teropong Umsu dalam dua tahun sekali sejak tahun 2010. 

"Ini adalah kegiatan yang ketiga kalinya kami laksanakan," ujar Pimpinan Umum LPM Teropong Mikrayana Ujung saat memberikan sambutan.

Sementara itu, Ketua Panitia Syahwal juga berharap agar kegiatan ini bisa menjadi wadah bagi peserta untuk menjadi pers yang lebih baik lagi.

Penulis : Fadhilah Azis

Selasa, 10 Mei 2016

Pelepasan Peserta Safari Internasional Oleh Dekan FDK

Dr Abd. Rasyid Masri, SAg MPd MSi MM
Samata, Gowa--Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Dr Abd. Rasyid Masri, SAg MPd MSi MM, melepas secara resmi peserta safari ilmiah internasional Mahasiswa Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Konsentrasi Kesejahteraan Sosial (Kessos). Pelepasan tersebut dilaksanakan di Lecture Theatre (LT). Selasa (10/05/2016).

Ketua Jurusan Kesos Dr Syamsuddin AB yang juga selaku ketua delegasi, dalam laporannya mengatakan, jumlah peserta seluruhnya 20 orang.

“Terdiri dari dosen dan Mahasiswa Jurusan Kesos yang akan mengunjungi tiga Negara Asean yaitu Malaysia, Thailand dan Singapura,”Ujarnya.

Kunjungan keluar negeri selama enam hari yakni 26 Mei s/d 1 Juni 2016 tersebut, sebagai realisasi dari pelaksanaan kuliah yang berbasis kesos internasional dan merupakan perwujudan dari integrasi keilmuan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Keserasian Sosial.

Syamsuddin juga menambahkan, pihaknya akan melakukan kerjasama antara Fakultas Fisipol Jurusan Kesejahteraan Sosial dengan Univeritas Kebangsaan Malaysia (UKM) di Kuala Lumpur.

Terkait dengan manuver yang dilakukan Dr Syamsuddin dan kawan-kawan di Jurusan Kesos, itu merupakan kegiatan kedua, tahun lalu juga membawa Mahasiswa Kesos keliling Pulau Jawa dan tahun ini dikembangkan keluar negeri.

“Tentunya upaya seperti itu akan semakin memberikan spirit dalam upaya kita semua mengembangkan jurusan kesejahteraan sosial, terlebih lagi saat ini tengah kita upayakan kehadiran surat keputusan dari Kemenristek. Sehingga secara intitusional Jurusan Kesos yang saat ini memiliki klasifikasi B, akan semakin mantap, terutama dalam proses akreditasi jurusan,apalagi kalau  terjalin kerjasama dengan pihak Universitas Kebangsaan Malaysia di Kuala Lumpur,” jelasnya.

Sementara itu, Dekan FDK Abd. Rasyid Masri dalam kesempatan pembekalan dan pelepasan peserta Safari Ilmiah mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi yang tinggi atas segala upaya yang dilakukan Jurusan Kesos.

“Dengan kegiatan safari ilmiah, studi banding atau kunjungan keluar negeri, akan memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam upaya memperkaya wawasan internasional,” tuturnya.

Abd. Rasyid Masri juga menambahkan bahwa kegiatan safari ilmiah internasional tentunya akan memberikan dampak, baik itu dampak institusional maupun dampak personal. Mahasiswa yang sudah berkunjung keluar negeri akan memiliki pengalaman lapang yang pada gilirannya akan bermanfaat terhadap wawasan keilmuannya.

“Akhirnya dengan bersama-sama membaca suratul Al-Fatihah, saya melepas peserta safari ilmiah internasional Jurusan PMI/Kesos ke tiga Negara Asean, yakni Malaysia, Thailand dan Singapura, harap jaga kekompakan dan kerjasama sejak dari star hingga kelak pulang ke tanah air tanggal 1 Juni mendatang,” tutupnya.

Citizen Report: Syakhruddin DN
Editor: Afrilian C Putri

*Washilah menerima tulisan berupa opini, esai, artikel, dan sastra


Senin, 09 Mei 2016

Sosialisasi Kesehatan Ala KKN UIN Alauddin


Jalan santai dan pemeriksaan kesehatan gratis yang diadakan oleh mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar di Desa Tambangan, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba. Kegiatan tersebut diadakan di Lapangan Desa Tambangan. Minggu (08/05/2016)
Tambangan, Bulukumba--Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Alauddin Makassar posko X, Desa Tambangan, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba mengadakan kegiatan jalan sehat dan pemeriksaan kesehatan gratis. Kegiatan tersebut diadakan di Lapangan Desa Tambangan. Minggu (08/05/2016).

Acara yang berlangsung di lapangan Desa Tambangan ini dihadiri ratusan masyarakat termasuk beberapa anak sekolah dan pegawai puskesmas lembanna.

Dalam kegiatan jalan sehat dan pemeriksaan gratis tersebut, dihadiri oleh masyarakat, siswa-siawa SD, dan pegawai Puskesmas Lembanna. Tak kalah serunya karena panitia menyediakan tiga unit hadiah utama dan 45 hadiah hiburan.
Jalan santai dan pemeriksaan kesehatan gratis diikuti oleh masyarakat, siswa-siswa, dan pegawai Puskesmas Lembanna. Kegiatan tersebut bertujuan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat akan  pentingnya menjaga kesehatan. Minggu (08/05/2016)
Kepala Desa Tambangan Andi Abu Ayyub mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN ini memberikan dampak yang bersifat positif.

“Tentunya kegiatan yang seperti ini akan kami jadikan sebagai agenda tahunan di desa tambangan kecamatan kajang,” tuturnya.

Selain itu, ketua posko X  KKN Uin Alauddin Makassar Fahri Natsir mengatakan, kegiatan yang dilakukan tersebut sebagai bentuk bagian sosialisasi kepada masyarakat akan  pentingnya menjaga kesehatan.

“Karena kesehatan adalah bagian terpenting dalam menunjang aktivitas kita sehari-hari,” ujarnya.

Acara yang berlangsung seharian tersebut, mendapat respon antusias dari masyarakat karena acara yang dilakukan tergolong pertama di Desa Tambangan Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba.
 
Citizen Report
Editor: Afrilian C Putri

*Washilah menerima tulisan berupa opini, puisi dan cerpen.

Minggu, 08 Mei 2016

Seminar dan Workshop Enterpreneurship Ala Laboratorium Botani

Seminar dan workshop Enterpreneurship yang diadakan oleh Laboratorium Botani Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi (FST). Kegiatan tersebut dihadiri sebanyak 100 orang dari mahasiswa dan umum. Sabtu (07/05/2016)
Washilah--Laboratorium Botani Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi (FST) baru saja mengadakan seminar dan workshop Enterpreneurship di Gedung Training Center UIN Alauddin Makassar. Sabtu (07/05/2016).

Dalam Seminar tersebut hadir beberapa pemateri diantaranya, Owner Celebes Mushroom Mardiana ST, pelaku usaha POC Nurlailah Mappanganro Sp Mp, pelaku usaha jamur Tiram Mustakim Ssi.

Ketiga pemateri tersebut menampilkan cara pembuatan jamur tiram (pleurotous ostreatus), pupuk kompos dengan metode Takakura dan Pupuk Organik Cair (POC).

Salah seorang peserta seminar Nurcahaya Jurusuan Biologi Fakultas Sains dan Teknlogi mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat.

“Banyak ilmu pengetahuan yang saya dapat dari sini yang belum saya dapat dari bangku kuliah, dan kegiatan ini sangat bermanfaat buat diri saya sendiri karena yang tadinya saya tidak tahu menjadi tahu,” ujarnya.

Penulis: Kurniawati
Editor: Afrilian C Putri

Sabtu, 07 Mei 2016

Ini Dia Nahkoda Baru Hipermata Periode 2016

Pemilihan calon ketua umum Himpunan Pelajar Mahasiswa Takalar (Hipermata) komisariat UIN Alauddin Makassar. kegiatan ini dilaksanakan di Baruga Polongbangkeng Selatan (PolSel) Teluk Laikang, Takalar. Sabtu(07/05/2016)
Takalar--Himpunan Pelajar Mahasiswa Takalar (Hipermata) komisariat UIN Alauddin Makassar mengadakan Musyawarah Komisariat (Muskom). Kegiatan tersebut guna untuk memilih calon ketua umum. Musyawarah Komisariat dilaksanakan di Baruga Polongbangkeng Selatan (PolSel) Teluk Laikang, Takalar. Sabtu(07/05/2016).

Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 5-6 Mei 2016 lalu, mengusung tema “Rekonstruksi Berlembaga Dalam Menanamkan Kearifan Lokal budaya Siri' na Pacce.” Turut hadir beberapa komisariat-komisariat lain seperti Universitas Muhammadiyah (Unismuh), Universitas Negeri Makassar (UNM), Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yapis, Universitas Hasanuddin (Unhas) serta pengurus besar Hipermata banyak yang hadir termasuk ketua Umum Hipermata Subair Ssos dan beberapa Majelis Pekerja Mubes (MPM) dan MPMK (Majelis Pekerja Musyawarah Komisariat.

Ada tiga orang calon yang mengajukan diri yaitu Abrar Lafi Naim, Takifal Salim, dan Jumriati. Ketiga calon ini harus memenuhi persyaratan di antaranya ada KTP dan KTM UIN Alauddin, pintar baca tulis Al qur'an, dan baca tulis lontara serta harus punya pengalaman dalam organisasi itu sendiri. Dari ketiga calon tersebut hanya satu orang yang memuhi persyaratan yakni Abrar Lafi Naim, sehingga ia pun terpilih menjadi ketua umum Hipermata Komisariat UIN Alauddin Makassar.

Ketua panitia Junaedi mengatakan, semoga amanah atas apa yang telah diberikan dan dipercayakan kepada Abrar selaku ketua umum terpilih agar bisa dipegang teguh dan dilaksanakan sebaik-baiknya.

“Selamat bertugas mari membangun Hipermata Komisariat UIN Alauddin Makassar lebih baik lagi sebagaimana tema Muskom Rekonstruksi Berlembaga Dalam Menanamkan Kearifan Lokal Budaya Siri' na Pacce Hipermata Komisariat UIN Aluddin Makassar,” jelasnya.

Citizen Report
Editor: Afrilian C Putri

*Washilah menerima tulisan berupa opini, puisi dan cerpen

Jumat, 06 Mei 2016

Gelar Pembekalan Materi KKN, FTK Gandeng BKKBN


Pembekalan materi praktek lapangan Kuliah Kerja Nyata (KKN), diselenggarakan Senat Mahasiswa (Sema) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK).
Kegiatan yang dikhususkan untuk mahasiswa semester enam itu, diadakan di Auditorium UIN Alauddin Makassar. Sabtu (07/05/2016)
Washilah--Kegiatan pembekalan materi praktek lapangan Kuliah Kerja Nyata (KKN), diselenggarakan Senat Mahasiswa (Sema) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK). Kegiatan tersebut bekerja sama dengan perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan yang dikhususkan untuk mahasiswa semester enam itu, diadakan di Auditorium UIN Alauddin Makassar. Sabtu (07/05/2016).

Pada kegiatan tersebut, hadir Wakil Dekan III FTK Dr Syaharuddin Usman MPd dan Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan Jalaluddin Abdullah Ssos.

Ketua Panitia Herman dari Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) mengatakan bahwa ini adalah kerjasama pertama.

“Kerja sama ini merupakan pertama kalinya untuk FTK bersama BKKBN. sebelumnya dari pihak BKKBN mereka mau melaksanakan pembekalan materi Program Kerja Lapangan (PKL) dan meminta mahasiswa sebanyak 400 orang dan FTK mau mengambil alih berhubung FTK mempunyai banyak mahasiswa
,” tuturnya.

Herman juga menambahkan, di FTK itu sendiri setiap jurusan dimintai perwakilan sebanyak 50 orang untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Penulis: Kurniawati
Editor: Afrilian C Putri