Laporan | Nurl Is Wardani/Mag
Washilah Online -- Sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Kepala Pusat Peningkatan dan Penjaminan Mutu Zulfahmi Alwi S Ag M Ag Ph D bahwa pada tahun 2014 ini akan diberlakukan kurikulum baru yang bisa segera diterapkan pada mahasiswa baru (maba) 2014 ini.
Perencanaan untuk penyusunan kurikulum baru 2014 tersebut diawali pada saat kunjungan Prof Thymlinsi yang merupakan dosen di Fakultas Hukum Meoulbern University of Australia yang sedang melakukan riset di UIN Alauddin makassar pada November 2013 lalu.
Pada kedatangannya di UIN waktu itu, ia tengah berbagi mengenai kelebihan dan kekurangan kurikulum di UIN. Sehingga hasil dari kedatangannya berupa review kurikulum yang akan dilakukan di setiap jurusan di UIN sendiri. Adapun yang direview yaitu pada kurikulum 2014 nanti Mata Kuliah di setiap Program Study (Prodi) yang memiliki nama yang berbeda tapi pada konten yang sama akan disatukan.
Sehingga bisa mengurangi jumlah mata kuliah tapi dengan bobot SKS yang ditambah, sehinga tidak akan mengurangi bobot pada kedua mata kuliah tersebut. Selain itu memperbanyak Mata Kuliah Pilihan juga akan dilakukan disetiap prodi. Sehingga mahasiswa bisa memilih sendiri mata kuliah apa saja yang akan diambil. “Dengan begini, mahasiswa juga akan lebih bersemangat mengikuti pembelajaran karena sesuai dengan mata kuliah pilihannya sendiri” menurut Zulfahmi Alwi (11/02).
Selain kedua kebijakan diatas, ia juga menambahkan bahwa setiap prodi akan dimintai untuk menyampaikan kepada seluruh mahasiswanya diawal perkuliahan bahwa bagi yang memiliki calon lulusan berskill tinggi agar bisa dibina lebih dini sebagai modal ketika ia meninggalkan dunia kampus. Review kurikulum ini sendiri juga akan dilakukan secara standar dengan menhadirkan para dosen, mahasiswa, orang tua murid, pakar keilmuan, dan pakar sumber daya manusia.
Sistem kurikulum baru 2014 ini akan segera diberlakukan sebelum memasuki semester genap agar bisa langsung diterapkan pada maba 2014 nanti. Namun, bagi mahasiswa lama akan tetap menggunakan Sistem Kurikulum Standar sesuai dengan yang berlaku sekarang. “Persiapannya sisa menunggu pencairan dana” tambahnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar