Washilah--Pihak Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin akan melayangkan surat keberatan atas pemberitaan yang dilakukan media sindonews.com dan beberapa media lainnya.
Dalam release beritanya pada Rabu (24/12) pukul 17.00 waktu setempat, sindonews.com menulis kalau fakultas yang terlibat tawuran adalah Fakultas Tarbiyah dengan fakultas Teknik, meski yang sebenarnya bentrok adalah mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) dengan Mahasiswa Fakultas Sains dan Tekhnologi (FST).
Sejumlah birokrasi dan mahasiswa FTK menilai pemberitaan ini merugikan Fakultas. "Kita ini dirugikan adanya berita yang salah," kata Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr H Anis Malik M Ag, saat melakukan pertemuan dengan ketua BEM Fakultas dan HMJ di kediamannya. Kamis (25/12) kemarin.
"Wah, saya kaget liatki status di group, makanya saya langsung hubungi birokrasi," ujar Saddam Husain, ketua BEM FTK. Rencananya hari ini, Jum'at (26/12), WD III dan BEM-F Tarbiyah akan mengajukan surat keberatan ke media nasional tersebut dan meminta untuk lakukan klarifikasi.
Sebelumnya, dua kubu mahasiswa, FSH dan FST saling lempar batu ditengah lapangan sepak bola UIN Alauddin, Rabu (24/12) siang, hingga akhirnya dihentikan oleh sejumlah personil kepolisian dan birokrasi kampus. Tawuran dipicu saling ejek.
Laporan | Ismail Hamid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar