 |
| HMJ dan Sekjur Matematika Fakultas Sains dan Teknologi (FST) menanam bibit pohon di sekitar area fakultas. Sabtu (10/10). Sebanyak 50 bibit pohon diperoleh dari Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Sulawesi. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari. |
Washilah--Melihat polusi yang semakin meningkat dan kurangnya penghijauan yang ada di area kampus, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Matematika Fakultas Sains dan Teknologi (FST) melakukan penghijauan pada lingkungan fakultas. Sabtu (10/10)
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini (10-11/10), dibuka dengan penanaman pertama bibit pohon secara simbolis oleh Sekretaris Jurusan Matematika Wahida Alwi MSi. Setelah itu, penanaman dilanjutkan oleh anggota HMJ Matematika secara menyeluruh di empat gedung FST.
Menurut Ketua HMJ Matematika Muhammad Al-Marif Abdurrazak, penanaman ini dilakukan sebagai persiapan untuk menyambut musim hujan pada bulan depan. Dalam sisa waktu ini, anggota himpunan melakukan penyiraman secara teratur. "Dua bulan lagi kan musim hujan, jadi kami siapakan dari awal. Melakukan perawatan dengan penyiraman secara teratur," katanya.
Sebanyak 50 bibit pohon yang diberikan Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Sulawesi akan ditanam hanya disekitar lingkungan FST. Kegiatan ini juga akan menjadi acuan untuk para pimpinan fakultas selanjutnya. Jika penghijauan ini berhasil, maka pihak fakultas akan memperlebar jangkauan penanamannya, yaitu dalam area Kampus II UIN Alauddin.
"Program ini sudah diusulkan pada rapat kerja. Dan jika berhasil maka akan dilanjutkan pada pimpinan selanjutnya," ujanya.
Selain program penanaman bibit pohon ini, pihak HMJ MTK juga melakukan program jumat bersih. Yang mengambil andil besar dalam program ini adalah mahasiswa angkatan 2015. Tetapi angkatan lain juga tidak lepas tangan dalam kegiatan ini. Jumat bersih ini akan dilakukan selama setahun ke depan.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini (10-11/10), dibuka dengan penanaman pertama bibit pohon secara simbolis oleh Sekretaris Jurusan Matematika Wahida Alwi MSi. Setelah itu, penanaman dilanjutkan oleh anggota HMJ Matematika secara menyeluruh di empat gedung FST.
Menurut Ketua HMJ Matematika Muhammad Al-Marif Abdurrazak, penanaman ini dilakukan sebagai persiapan untuk menyambut musim hujan pada bulan depan. Dalam sisa waktu ini, anggota himpunan melakukan penyiraman secara teratur. "Dua bulan lagi kan musim hujan, jadi kami siapakan dari awal. Melakukan perawatan dengan penyiraman secara teratur," katanya.
Sebanyak 50 bibit pohon yang diberikan Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Sulawesi akan ditanam hanya disekitar lingkungan FST. Kegiatan ini juga akan menjadi acuan untuk para pimpinan fakultas selanjutnya. Jika penghijauan ini berhasil, maka pihak fakultas akan memperlebar jangkauan penanamannya, yaitu dalam area Kampus II UIN Alauddin.
"Program ini sudah diusulkan pada rapat kerja. Dan jika berhasil maka akan dilanjutkan pada pimpinan selanjutnya," ujanya.
Selain program penanaman bibit pohon ini, pihak HMJ MTK juga melakukan program jumat bersih. Yang mengambil andil besar dalam program ini adalah mahasiswa angkatan 2015. Tetapi angkatan lain juga tidak lepas tangan dalam kegiatan ini. Jumat bersih ini akan dilakukan selama setahun ke depan.
Laporan | Sri Wahyudi Astuti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar