Kamis, 16 Januari 2014

Antusias Memilih, Tapi Bingung Akan Prosedur

Laporan | Nurul Is Wardani/Mag
Washilah online –Mahasiswa UIN Alauddin Makassar kini tengah berpesta demokrasi dengan Pemilihan Mahasiswa (Pemilma Raya) yang diselenggarakan hari ini, Kamis (16/01). Bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Pemilma kali ini merupakan pemilma pertama yang diselenggarakan oleh LPP fakultas sendiri, setelah sebelumnya masih bergabung dengan Syariah. 

Pemilihan sendiri telah dimulai pada pukul 08.00 pagi. Antrian panjang telah memenuhi ruangan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lantai satu gedung FEBI. Hal ini membuktikan besarnya antusiasme mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya. Pemilihan yang dimulai pukul 08.00 ditutup pada pukul 13.00 siang. Menurut Ana , salah seorang Daftar Pemilih Tetap (DPT) dia begitu bersemangat untuk mengikuti Pemilma ini karena ini merupakan suara pertama yang akan ia berikan sebagai seorang maba. 

Namun sayangnya, masih terdapat banyak pemilih yang kurang paham mengenai prosedur pemilihan. Di Tempat Pemungutan Suara (TPS) FEBI, banyak mahasiswa yang bingung ketika memasuki ruangan. Ada yang bingung mengenai pencoblosan kertas suara, penyetempelan kertas suara yang harus dilakukan terlebih dahulu oleh petugas LPP sebelum dimasukkan ke dalam kotak suara, dan juga pemasukan kertas suara kedalam kotak suara yang sesuai. Meskipun LPP telah mengarahkan setiap pemilih namun kebingungan dan kesalahan masih nyaris terjadi. 


Salah seorang pemilih bahkan hampir memasukkan kertas suaranya ke dalam kotak suara sebelum memilih. Hal ini dapat dimaklum oleh LPP karena banyaknya DPT yang masih berstatus maba. Sehingga pemahaman mengenai tata cara pemilihan masih kurang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar