Washilah.com -- Front Mahasiswa Kepanasan (FROMAK) UIN Alauddin Makassar melakukan demonstrasi di gedung Rektorat pada Selasa 3 Juni 2014.
Dalam aksinya ini mereka menuntut enam hal, berikut ini adalah tuntutannya sesuai dengan selebaran yang dibagikan dan dibacakan dihadapan Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam serta Sekretaris Panitia Seleksi Calon Rektor (PSCR) UIN Alauddin Makassar :
- Menuntut kepada pihak penyelenggara Pilrek (PSCR) agar melibatkan mahasiswa sebagai bagian dari civitas akademika dalam pemilihan Rektor.
- Menuntut kepada PSCR untuk diadakannya debat visi misi kandidat calon Rektor secara terbuka dan disaksikan seluruh masyarakat UIN Alauddin.
- Menuntut kepada pihak PSCR untuk melakukan proses pemilihan rector secara terbuka.
- Keterbukaan informasi terkait pemilihan rector.
- Menuntut kepada panitia penyelenggara Pilrek (PSCR) untuk berlaku jujur, adil, tegas dan tidak berpihak dalam menjalankan tugas dan amanah.
- Menuntut kepada panitia penyelenggara Pilrek bahwa semua tuntutan dan rekomendasi yang tercantum di atas mesti dijadikan syarat wajib yang harus dipenuhi bagi siapapun yang mendaftarkan diri sebagai calon Rektor.
FROMAK akan berjanji apabila tuntutan ini tidak diindahkan oleh PSCR maka mereka akan membuat Mosi Tidak Percaya pada Pilrek tahun ini.
Laporan Redaksi
Laporan Redaksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar