Tampak Beberapa Kendaraan yang terparkir pada area larangan parkir. Rancaunya Parkir di Kampus UIN Alauddin Makassar juga meresahkan beberapa Mahasiswa dan pengguna kendaraan lain. Jumat (08/04/2016) |
Washilah--Aturan larangan parkir yang terpampang dibeberapa fakultas tampak hanya menjadi pajangan semata. Pasalnya, kendaraan yang terparkir tersebut berada tepat dibawah papan yang bertuliskan “Dilarang Parkir disepanjang Jalan Ini” salah satunya dapat dilihat didepan Fakultas Sains dan Teknologi.
Rancaunya parkiran di Kampus II UIN Alauddin Makassar membuat beberapa mahasiswa resah, bahkan Kepala Keamanan Kampus sendiri prihatin dengan hal ini.
Selain itu, jalan masuk ke Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) juga tampak terparkir beberapa motor yang menghalangi kendaraan lain yang hendak keluar masuk ke halaman fakultas.
Salah seorang Mahasiswa FKIK Azmil Ihsan merasa terganggu dengan situasi yang terjadi di parkiran fakultasnya.
“Motor susah keluar kalau begitu, karena akses keluar masuknya tertutup,” ujarnya.
Terkait dengan hal ini, Kepala Keamanan Kampus Genda mengungkapkan, yang menjadi pemicu rancaunya parkiran adalah tempat (lokasi parkir).
“Kita bisa lihat didepan FST yang rancau, tapi dimana mau parkir? kita mau tindaki tapi dimana mau parkir lagi, ini terkait tempat parkirnya,” ujarnya kepada Reporter Washilah. Jumat (08/04/2016)
Ia berharap seluruh civitas akademika UIN terlibat dalam mematuhi aturan yang telah ditetapkan.
“Terkait dengan rancaunya parkiran, kami dalam tahap membicarakannya dengan pihak pimpinan, yakni Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Perencanaan,” tutupnya.
Laporan: Erlangga Rokadi
Editor: Afrilian C Putri
Rancaunya parkiran di Kampus II UIN Alauddin Makassar membuat beberapa mahasiswa resah, bahkan Kepala Keamanan Kampus sendiri prihatin dengan hal ini.
Selain itu, jalan masuk ke Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) juga tampak terparkir beberapa motor yang menghalangi kendaraan lain yang hendak keluar masuk ke halaman fakultas.
Salah seorang Mahasiswa FKIK Azmil Ihsan merasa terganggu dengan situasi yang terjadi di parkiran fakultasnya.
“Motor susah keluar kalau begitu, karena akses keluar masuknya tertutup,” ujarnya.
Terkait dengan hal ini, Kepala Keamanan Kampus Genda mengungkapkan, yang menjadi pemicu rancaunya parkiran adalah tempat (lokasi parkir).
“Kita bisa lihat didepan FST yang rancau, tapi dimana mau parkir? kita mau tindaki tapi dimana mau parkir lagi, ini terkait tempat parkirnya,” ujarnya kepada Reporter Washilah. Jumat (08/04/2016)
Ia berharap seluruh civitas akademika UIN terlibat dalam mematuhi aturan yang telah ditetapkan.
“Terkait dengan rancaunya parkiran, kami dalam tahap membicarakannya dengan pihak pimpinan, yakni Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Perencanaan,” tutupnya.
Laporan: Erlangga Rokadi
Editor: Afrilian C Putri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar