sumber : twitter.com |
Cinta layaknya karya filsafat sastra,
Yang tak mungkin kau pahami
Hanya dengan membacanya.
Aku ingin dia, yang bisa mengajarkanku bagaimana sastra bercerita cinta dalam gema bercampur estetika.
Seluruh rasa yang bersemayam di dada, tertumpah dalam wujud sastra, berhias satu kata saja yaitu cinta.
*Penulis adalah salah satu mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar