Jumat, 18 September 2015

Do`a Setelah Sholat Jum`at untuk Bapak Rektorku

Maafkan aku Tuhan, jika pelajaran agama yang kudapatkan di UIN Alauddin agar khusuk dalam sholat tak mampu kujalankan. Sebab panasnya tanah yang kupijak dan teriknya matahari saat melaksanakan sholat jum`at membuat fikiranku  melayang-layang. Kemana rektorku selama ini? tega benar membiarkan civitas akademikanya sholat bersajadahkan tanah dan beratapkan langit  dikarenakan ukuran mesjid tak mampu menampung jamaah.

Tuhan, maafkan aku, tak mampu khusuk dalam sholat jum`atku, mungkin rektorku lagi khilaf, atau sengaja tak mau  sholat jum`at berjamaah di mesjid kampus, karena ukurannya kecil, tak memiliki AC, atau bisa jadi malu sholat bersama mahasiswanya.

Tuhan maafkan aku, tak mampu khusuk dalam sholat jum`atku. Biarkanlah rektorku saja yang sholat  jum`atnya khusuk, agar Engkau membukakan mata dan hatinya untuk memperluas masjid kampus.

Amin.. Amin.. Amin..

Samata, 18 September 2015

Jema'ah tak muat Masjid
Beralaskan tanah beratapkan langit
Ditemani sepatu
Sejadah seadanya

Dibawah terik panas matahari


Untung ada sejadah
Berdo'a
Oleh : Asrullah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar