 |
| Sejumlah mahasiswa bersama Yuki Kazukawa berfoto bersama di desa bahiminasa Kecamatan gantarang Kabupaten Bantaeng. Sabtu (26/03/2016) |
Washilah --Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar bekerjasama dengan Pengurus Pusat Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng (PP-HPMB) melaksanakan program kerja Sosialisasi Pengolahan Pupuk Organik di Desa Bajiminasa Kecamatan (Kec) Gantarang Keke Kabupaten (Kab) Bantaeng. Sabtu (26/03/2016)
Sosialisasi yang juga di dukung oleh Pemerintah Kab Bantaeng ini menghadirkan pemateri asal Saint Paul University Jepang Yuki Kasukawa dan Takayubi Team.
Takayubi tim merupakan tim bentukan Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Alauddin Makassar. Team inilah yang mengolah sampah organik dengan menggunakan teknologi takakura.
Selain itu, hadir juga Ketua Jurusan (Kajur) Biologi Dr Mashuri Masri SSi dan salah seorang dosen biologi Nurlailah Mappanganro SP.
Dalam sosialisasinya, Yuki Kasukawa menjelaskan bagaimana Jepang mengolah sampah mereka hingga menjadi negara yang bersih. Kehadirannyapun tak ayal mengundang antusias para warga.
Ketua umum PP-HPMB Wardiman Dg Sipato mengatakan, jika pihaknya sangat mendukung hal-hal positif sebagai kontribusi dalam mengembangkan daerah tersebut.
Sosialisasi yang juga di dukung oleh Pemerintah Kab Bantaeng ini menghadirkan pemateri asal Saint Paul University Jepang Yuki Kasukawa dan Takayubi Team.
Takayubi tim merupakan tim bentukan Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Alauddin Makassar. Team inilah yang mengolah sampah organik dengan menggunakan teknologi takakura.
Selain itu, hadir juga Ketua Jurusan (Kajur) Biologi Dr Mashuri Masri SSi dan salah seorang dosen biologi Nurlailah Mappanganro SP.
Dalam sosialisasinya, Yuki Kasukawa menjelaskan bagaimana Jepang mengolah sampah mereka hingga menjadi negara yang bersih. Kehadirannyapun tak ayal mengundang antusias para warga.
Ketua umum PP-HPMB Wardiman Dg Sipato mengatakan, jika pihaknya sangat mendukung hal-hal positif sebagai kontribusi dalam mengembangkan daerah tersebut.
"Saat ini masyarakat beserta mahasiswa dan pelajar membutuhkan sebuah asupan ilmu pengetahuan yang baru mengenai perkembangan daerah kab. Bantaeng disektor pertanian dan lingkungan,"
Salah seorang mahasiswa KKN UIN Alauddin Ashari Ramanda berharap agar sosialisasi ini dapat menimbulkan pandangan kepada warga tentang pentingnya lingkungan dan mengolah sampah sisa rumah tangga.
"Harapan kita adakan sosialisasi ini agar dapat menimbulkan pandangan kepada warga bantaeng khususnya warga desa bajiminasa ini tentang pentingnya lingkungan dan bagaimana mengolah sampah-sampah sisa rumah tangga kita agar lebih bermanfaat, melihat mata pencaharian warga disini sebagian besar petani. Ini adalah kontribusi nyata dari kami mahasiswa KKN Angkatan 51 untuk kabupaten Bantaeng,” ujarnya.
Salah seorang mahasiswa KKN UIN Alauddin Ashari Ramanda berharap agar sosialisasi ini dapat menimbulkan pandangan kepada warga tentang pentingnya lingkungan dan mengolah sampah sisa rumah tangga.
"Harapan kita adakan sosialisasi ini agar dapat menimbulkan pandangan kepada warga bantaeng khususnya warga desa bajiminasa ini tentang pentingnya lingkungan dan bagaimana mengolah sampah-sampah sisa rumah tangga kita agar lebih bermanfaat, melihat mata pencaharian warga disini sebagian besar petani. Ini adalah kontribusi nyata dari kami mahasiswa KKN Angkatan 51 untuk kabupaten Bantaeng,” ujarnya.
Citizen Report | Windy Sahar
Editor: Fadhilah Azis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar